Sim Card Indonesia Yang Bisa Dipakai Di Singapura

Sim Card Indonesia Yang Bisa Dipakai Di Singapura

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.

Eits, tentunya kartu by.U bisa kamu pake di slot SIM Card 1 atau 2 dong! Jadi gak masalah buat kamu buat pasang SIM card kamu di slot yang mana buat bisa internetan Semuanya Semaunya :)

Sudah, itu di hp lama pas mau di ambil lagi sim card nya, susah di buka nya

Wahh sepertinya itu sim cardnya tersangkut didalam yang menghambat tray sim cardnya susah ditarik, Ngerinya itu Tray sim cardnya patah didalam. coba kamu ke gerai samsung service center saja untuk mengeluarkan simcardnya, kalau jauh lokasinya kamu bisa di counter hp saja.

[Ilustrasi Oleh Pixabay]

Gadgetren – Kebanyakan handphone masa kini dilengkapi dengan dukungan SIM Card ganda di mana biasanya diletakkan dalam satu soket yang sama dengan kartu Micro SD menggunakan sebuah pelat khusus.

Berbeda dengan dulu, handphone-handphone di masa sekarang soalnya secara umum sudah mengusung desain unibodi yang mana penutup belakangnya tidak bisa dibuka sehingga perlu dibuat soket khusus di bagian samping untuk meletakkan SIM Card maupun Micro SD.

Setiap manufaktur hanya saja menggunakan desain pelat yang berbeda-beda dalam merancang tempat kartu supaya bisa dipakai di soket tersebut. Termasuk di antaranya ada yang menggunakan slot SIM Card bertipe hybrid atau hibrida.

Slot SIM Card hybrid biasanya dipakai jika manufaktur ingin merampingkan bodi perangkat atau tidak mempunyai ruang yang cukup besar. Ukurannya secara umum bakalan lebih kecil daripada tipe dedicated atau terdedikasi.

Pemakaian slot SIM Card bertipe hybrid tentu saja mempunyai kelebihan dan kekurangan di sisi pengguna. Buat kamu yang penasaran, mari kota berkenalan dengan tipe tempat kartu handphone tersebut dalam penjelasan berikut.

Mengenal Apa Itu Slot SIM Card Hybrid

Secara sederhana, slot hybrid merupakan tipe tempat kartu yang mempunyai dua fungsi berbeda. Biasanya dipakai untuk menggabungkan antara SIM Card kedua dan Micro SD supaya desain soket dan pelatnya bisa lebih ringkas.

Soket yang memanfaatkannya secara umum hanya akan mempunyai dua tempat kartu saja di mana terdiri dari SIM Card 1 dan slot hybrid itu sendiri. Jadi nanti kita bisa memilih untuk menggunakan dua nomor bersamaan atau mengganti SIM Card 2 dengan Micro SD sesuai dengan kebutuhan.

Ketersediaan tempat kartu pada soket dengan slot bertipe hybrid ini menjadi pembeda utama dari tipe dedicated yang menawarkan SIM Card 1, SIM Card 2, dan Micro SD secara terpisah-pisah sehingga bisa dipakai secara bersamaan.

Handphone dengan slot SIM Card bertipe hybrid tentu saja akan kurang cocok jika kita mempunyai dua nomor telepon aktif tetapi juga ingin menggunakan Micro SD. Untungnya, banyak perangkat masa kini yang sudah membawa dukungan media penyimpanan internal berukuran cukup besar.

Kalaupun benar-benar membutuhkan ketiganya secara bersamaan, ada aksesori tambahan bernama SIM Card Extender yang memungkinkan hal itu. Kita bisa membelinya secara terpisah di beberapa toko atau marketplace dengan harga cukup murah.

Belanja di App banyak untungnya:

- Kabar yang menyebut SIM card biasa atau Micro SIM tidak bisa dipotong untuk dijadikan Nano SIM dan dibenamkan ke iPhone 5, ditepis oleh ahli digital forensik Ruby Alamsyah. Ia sudah membuktikannya sendiri.

Dalam obrolannya dengan

, Ruby mengaku baru saja membeli iPhone 5 di Singapura. Lantaran penasaran, ia pun langsung menjajal untuk membuat Nano SIM card dari kartu RUIM model biasa.

"Jadi saat transit di bandara Changi, Singapura -- dalam perjalanan pulang dari Amerika Serikat -- saya langsung menuju toko Apple di terminal 3. Saat dilihat antreannya sedikit, langsung saja saya membeli," ujarnya, Jumat (21/9/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak tanggung-tanggung, Ruby langsung memborong 4 unit dan menjadi orang keempat di toko Apple tersebut yang membeli iPhone 5. "Memang satu orang cuma dibatasi membeli satu unit, tapi saya bolak-balik mengantre hingga beli 4 unit," lanjutnya.

Sesampainya di rumah, tak pelak rasa penasaran menggelayut di kepala pakar forensik yang biasa dimintai bantuan pihak kepolisian itu untuk segera mencoba 'mainan' barunya. Tentu saja aksi mengopreknya dimulai dari SIM card yang disematkan, sebab SIM Nano belum dijual operator lokal.

, saya memotongnya sendiri pakai gunting. Lebih gampang, kunjungi www.iPhonezen.com, di sana ada cetakannya untuk semua jenis SIM card dan ukurannya lebih jelas. Dari gambar tersebut, tinggal dicocokkan dengan SIM Card kita lalu dipotong," jelas Rubi

"Memang saat dijajal, ada bagian kuning-kuning yang kerap dianggap seperti sirkuit di kartu, agak sedikit terpotong. Tapi pas selesai dan dimasukkan ke iPhone 5, kartu Nano hasil potongan saya bisa jalan

. Ini sudah beberapa jam dicoba

ada masalah, bisa SMS-an, telepon, dan internet. Jadi sepertinya bagian kuning yang terpotong itu bukan

-nya, jadi tidak menyebabkan masalah," ia menambahkan.

Pun demikian, Ruby menegaskan jika apa yang dilakukannya memang belum tentu berhasil saat dicoba orang lain.

prakarya, belum tentu hasilnya selalu berhasil. Dan niat awal saya juga coba-coba, andai pun gagal, paling tinggal ganti kartu ke CS operator," tandasnya.

, penemu serta produsen Nano SIM Card -- Giesecke & Devrient -- mengatakan bahwa cara konvensional dengan memotong kartu SIM yang lama agar bisa mendapatkan Nano SIM akan sulit dilakukan. Sebab kartu Nano SIM mempunyai ketipisan hingga 15% dari kartu SIM generasi sebelumnya.

"Seperti yang Anda tahu, beberapa orang memotong dengan cara konvensional dari SIM biasa ke MicroSIM dengan pisau atau gunting. Hal itu mungkin terjadi, karena ketebalannya sama. Namun hal yang sama tidak bisa dilakukan untuk Nano SIM karena ketebalannya berkurang 15%," tulis perusahaan itu, seperti dilansir Ubergizmo.

, dengan 'prakarya' yang dilakukan Ruby sepertinya pernyataan Giesecke & Devrient mampu dimentahkan. Namun memang, jika mau lebih aman, sebaiknya mendapatkan Nano SIM card yang resmi dari operator.

Di Indonesia sendiri, sejumlah operator Tanah Air mengaku sudah siap memproduksi Nano SIM ini. Mereka menyiapkan kartu ini untuk menyambut iPhone 5 yang akan menyambangi Indonesia secara resmi.

Belanja di App banyak untungnya:

Belanja di App banyak untungnya: